7 Cara Bijak Dalam Membagi Waktu Untuk Kuliah dan Berorganisasi
Kuliah bukan hanya sekadar tempat untuk meningkatkan ilmu pengetahuan saja. Akan tetapi, dunia kampus 4.0 juga sebagai wadah untuk mengembangkan kemampuan pada diri kita. Salah satu caranya dengan mengikuti kegiatan berorganisasi di lingkungan kampus.
Sayangnya, tidak semua mahasiswa mampu membagi waktu kuliah dengan organisasi secara bijak. Bahkan, terkadang mereka terkesan kesulitan dalam menjalankan keduanya dengan seimbang.
Memang bukan perkaran mudah untuk mampu membagi waktu antara kedua kegiatan tersebut. Hal ini karena keduanya sangat penting untuk kita jalani ketika sedang menjadi mahasiswa.
Selain pengetahuan yang baik, soft skill yang mumpuni juga harus mampu menyeimbanginya. Hal tersebut bisa menjadi nilai tambah untuk mencari pekerjaan setelah lulus nanti.
Berikut ini beberapa cara membagi waktu antara kuliah dan organisasi agar keduanya mampu berjalan beriringan dan efektif. Simak ulasannya sampai tuntas, ya!
Membuat Skala Prioritas
Sebenarnya, tidak begitu sulit untuk menentukan mana yang lebih kita dahulukan. Dengan adanya skala prioritas, kita akan lebih efektif dalam mengatur waktu.
Misalnya, ketika kita menjabat menjadi ketua dalam sebuah kepanitiaan, maka kita harus lebih fokus pada kegiatan tersebut. Akan tetapi, jika kita hanya menjabat sebagai anggota, tentunya kita bisa membagi waktu dengan lainnya. Hal ini karena sebagai anggota kepanitiaan, kita harus bekerja secara tim.
Tanggung jawab antara ketua dengan anggota memanglah berbeda. Maka dari situlah, kita belajar mengenai prioritas. Jadi, ketika menjabat sebagai ketua, kita harus benar-benar fokus pada organisasi. Namun, saat menjabat sebagai anggota, kita bisa fokus pada perkuliahan yang sedang kita ambil.
Membuat Target Pencapaian
Target pencapaian sangat penting. Hal ini karena target ini membantu kita menjalani kegiatan dengan baik. Adanya target bisa berdampak pada kegiatan kita. Misalnya, kita memiliki target lulus kuliah S1 3,5 tahun.
Kemudian, jangan lupa juga untuk membuat target organisasi. Kita bisa membuat target untuk mampu menyelesaikan setiap kegiatan jauh lebih cepat dari sebelumnya.
Biasanya, setiap kegiatan berlangsung dalam waktu tertentu sesuai rencana, namun cobalah untuk mengerjakannya lebih cepat dari waktu yang ditentukan.
Cermat Memilih Organisasi
Setiap mahasiswa memiliki hak untuk mengikuti organisasi ketika sedang kuliah. Namun dalam memilih organisasi, kita harus cermat. Hal ini karena organisasi pasti membutuhkan banyak untuk melakukan berbagai macam kegiatan.
Bahkan, tidak jarang kita harus merelakan waktu kuliah untuk menunaikan aktivitas di organisasi. Maka dari itu, kita harus memilih organisasi sesuai dengan minat. Selain itu, kita perlu memilih organisasi yang bisa kita kerjakan sebagai mahasiswa.
Tidak perlu tergiur dengan tawaran jabatan yang tinggi saat seleksi karena hal yang terpenting adalah kita mampu menjalankan tugas organisasi bersama proses perkuliahan.
Jangan Menunda Pekerjaan
Mengikuti organisasi ketika sedang berkuliah bukanlah pilihan yang tepat bagi mereka yang masih suka menunda pekerjaan. Pasalnya, saat menjalankan organisasi akan banyak tugas yang akan kita dapatkan.
Apalagi jika kita menjadi orang yang penting dalam kepanitian tersebut. Misalnya, kita menjadi anggota di bagian bidang perlengkapan. Sebagai bagian yang mengurus banyak hal seputar perlengkapan. Mulai dari hal kecil hingga besar, semua harus kita perhatikan secara seksama.
Apabila hal ini kita remehkan dan tunda, maka waktu untuk kuliah akan banyak terkorbankan untuk menyelesaikan tugas tersebut.
Disiplin Terhadap Waktu
Menjalankan proses kuliah dan mengikuti organisasi memang akan menyita banyak waktu kita. Dalam hal ini, penting bagi kita untuk menjadi seorang mahasiswa yang disiplin waktu. Kita harus belajar memanfaatkan waktu yang ada sebaik mungkin.
Sebagai mahasiswa yang aktif dalam berorganisasi, kita tidak boleh terlalu bersantai-santai. Kita perlu menyeimbangkan antara kuliah dengan organisasi. Meskipun hal ini memang tidak mudah untuk kita lakukan, namun dengan disiplin waktu, kita perlahan akan mampu menjalankan keduanya.
Ingat ya, jangan mudah tergoda dengan teman yang sering mengajak keluar atau bermain. Mungkin saja, mereka memang tidak mengikuti kegiatan organisasi. Tentunya, hal ini berbeda dengan kita yang aktif dalam kegiatan organisasi dan harus belajar disiplin waktu.
Menjaga Komunikasi
Sebagai seorang mahasiswa, kita harus sudah sadar bahwa bukan zamannya lagi dosen yang akan memberikan kabar. Akan tetapi, mahasiswa yang harus lebih aktif dalam bertanya apapun kepada para pengajarnya.
Umumnya, yang memiliki tugas untuk bertanya adalah ketua kelas. Namun, lebih baik jika kita juga mampu menjalin komunikasi yang baik dengan ketua kelas. Hal ini akan memudahkan kita dalam mendapat informasi terkait semua hal, termasuk tugas pembelajaran.
Ketika tidak ada jam pada mata kuliah tertentu, kita bisa memanfaatkannya untuk keperluan kegiatan organisasi. Pastinya, hal ini menjadi waktu terbaik untuk menyelesaikan tugas dari organisasi. Mulai saat ini, selalu jaga komunikasi kepada siapa pun untuk memudahkan kita memperoleh informasi lebih akurat dan cepat.
Mengurangi Kegiatan yang Tidak Penting
Setelah kita memutuskan untuk kuliah dan mengikuti organisasi. Lebih baik jika kita bisa mengurangi kegiatan yang tidak penting. Misalnya, menghabiskan waktu untuk nongkrong bersama teman-teman.
Tidak masalah jika kita ingin nongkrong atau keluar bersama teman. Tetapi, sebaiknya kita mampu mengurangi waktu atau intensitasnya.
Mari mulai mengurangi kegiatan tersebut dan menggantinya dengan hal yang lebih bermanfaat. Misalnya, mengerjakan tugas sebelum batas waktu, mulai berdiskusi bersama teman organisai terkait kepanitiaan.
Demikianlah beberapa tips yang bisa kita lakukan untuk membagi waktu antara kuliah dan organisasi. Jika ingin mengetahui informasi lain seputar dunia kampus, kamu bisa mengunjungi Dunia Kampus 4.0 di www.duniakampus40.net. Semoga bermanfaat!